Sebagai perempuan yang menjalani multi peran, berjibaku dengan deadline sudah jadi keseharian. Agar semua terselesaikan tepat waktu dan optimal, pendelegasian tugas bisa menjadi solusi yang menguntungkan. Diantaranya terkait urusan masakan, pada Soul in A Box bisa kita percayakan.

Hectic. Memasuki bulan Ramadhan, agenda kegiatan jauh lebih padat dari bulan-bulan biasa, beriring-iringan pula dengan sejumlah target pekerjaan yang mendekati tenggat waktu.

Setidaknya sudah ada sepuluh workshop yang tercatat di jadwal untuk bulan ini. Baik daring maupun tatap muka. Semuanya terkait peningkatan soft skill dan seputar isu kesehatan mental. Saya tidak ingin satu pun ada yang terlewat.

Status sebagai pekerja lepas juga bukan berarti berleha-leha. Bulan ini banyak pekerjaan yang tidak bisa ditunda. Menggali ide, menulis, menyunting artikel hingga mengisi konten video, benar-benar menguras pikiran dan waktu.

Belum lagi, selepas lebaran saya berencana mengambil tes TOEFL dan ujian Bahasa Jepang. Materi harus dipelajari dan dipersiapkan secara matang dari sekarang. Tapi, saya juga ingin ibadah di bulan penuh berkah ini lebih optimal. Banyak kajian yang saya tidak ingin ketinggalan.

Tunggu dulu, ternyata juga masih ada tugas-tugas domestik yang tidak bisa dibiarkan terbengkalai. Wow sekali. Baiklah, alih-alih mengeluh, mari kita terapkan ilmu manajemen waktu.

Ya, sebagai perempuan yang menjalani multi peran, dan tidak mungkin menyelesaikan semua sendirian, maka pendelegasian tugas sangat dimungkinkan. Salah satunya tugas domestik memasak, karena prosesnya lumayan panjang dan seringkali menyita banyak waktu. Mulai dari belanja, menyiangi bahan-bahan, hingga mengolah menjadi siap santap.

Sebetulnya, saya suka sekali memasak. Tapi, demi “kewarasan” di tengah kepadatan, bagi saya tidak masalah mendelegasikan satu dua hal. Sehingga saya bisa lebih fokus dan total menyelesaikan amanah yang lain.

Mulai terpikir untuk catering aja deh. Masalahnya, saya juga memiliki “idealisme” untuk perkara makanan. Penyedia layanan katering yang akan saya gunakan, setidaknya harus sesuai dengan sejumlah kriteria utama.

Setelah mencari informasi, scrolling media sosial dan mengamati sejumlah testimoni, urusan masakan rasanya bisa saya serahkan dengan tenang pada Soul in A Box. Karena catering yang berdiri sejak tahun 2017 ini memenuhi poin-poin penting yang saya butuhkan.

Poin-Poin Penting Saat Memilih Catering

1. GARANSI HALAL

Sebagai muslim, bagi saya ini poin penting. Apalagi bertepatan di bulan Ramadhan seperti saat ini. Seharian berpuasa, eh ternyata saat berbuka, sajian yang kita santap tidak halal. Pasti rasanya.. zonk banget.

Terkait kehalalan makanan, sekarang saya juga jauh lebih berhati-hati. Berdasarkan survey dan pengalaman sejumlah Halal Lifestyle Influencer, faktanya sebagian besar produsen makanan maupun konsumen, hanya mengetahui bahwa makanan halal itu no pork & no lard. Padahal, konsep halal jauh lebih luas dari itu.

Mengutip buku bertajuk Sheffield Stories yang dilansir pada laman detik.com, konsep halal dalam Islam mencakup halal secara zatnya, cara memprosesnya, cara memperoleh serta tidak mengandung bahan memabukkan.

Kemudian di salah satu unggahan sosial media Anca.id, salah seorang influencer yang gencar mengedukasi masyarakat, juga dijelaskan bahwa produk halal adalah produk yang diproduksi menggunakan bahan halal di fasilitas yang bebas kontaminasi bahan haram. Bahan haram diantaranya, khamr, babi dan turunannya, bangkai, darah dan bahan beracun.

Sayangnya, bisa jadi karena makanan halal masih dipahami sebatas no pork no lard, tak sedikit produsen makanan yang melakukan self claim, menyatakan bahwa produk-produk mereka halal. Tapi setelah ditanya lebih detail, ternyata memasukkan bahan dan membubuhkan bumbu yang mengandung zat haram. Seperti angciu, mirin, rhum, dan lainnya. Nah, hal-hal semacam inilah yang bikin was-was.

Sebagai konsumen, kuncinya memang kita harus bertanya lebih rinci untuk memastikan kehalalannya atau cari yang sudah bersertifikasi Halal MUI, seperti Soul in A Box. Catering yang mampu melayani hingga 3000 porsi per harinya ini, mengantongi sertifikat Halal MUI dengan Nomor 00320091971118.

 

Adanya sertifikat tersebut, menjadi jaminan halal sekaligus menghemat waktu bagi yang enggan ribet bertanya secara detail. Sehingga, menyantap menu-menu yang disajikan pun lebih nyaman dan jauh dari rasa was-was.

2. HIGIENITAS TERJAMIN

Saya pernah berada di fase “apa saja masuk” alias suka makan sembarangan, tanpa memperhatikan segi kebersihan maupun nilai gizi. Dampaknya, saya sering terkena radang tenggorokan hingga muntah-muntah karena keracunan.

Berkaca dari pengalaman tersebut, higienitas makanan jelas tidak bisa dikesampingkan. Apalagi di masa pandemi Covid yang sudah dua tahun lebih kita alami.

Mengutip jurnal ilmiah Ihsan Sa’dudin yang dipublikasi pada laman researchgate.net, makanan higienis adalah makanan yang tidak mengandung racun yang membahayakan kesehatan dan tidak mengandung kuman penyakit.

Kehigienisan makanan ini memang tidak bisa disepelekan. Melansir dari portal berita kompas.com, akibat mengonsumsi makanan yang tidak higienis, tubuh dapat mengalami sejumlah gangguan penyakit. Diantaranya, gastroenteritis, infeksi saluran cerna, disentri, tipus, kolera, hepatitis A, amebiasis, giardiasis, toksoplasmosis serta cacingan.

Oleh karena itu, demi menjaga kesehatan tubuh baik jangka pendek maupun panjang, saya tak lagi mengganggap remah perkara higienitas makanan. Rasanya Soul in A Box juga sepakat dengan hal tersebut, higienitas makanan yang disajikan pada para pelanggan menjadi perhatian utama.

Salah satu bentuk komitmennya yaitu dengan memenuhi standar sertifikasi Layak Hygiene Sanitasi, ISO dan CHSE (Cleanliness, Health, Safety, Environtment Sustainable).

Diraihnya sertifikat-sertifikat ini, berarti katering yang berlokasi di kawasan Cipete, Jakarta Selatan ini sudah memenuhi standar kesehatan yang berkaitan dengan lokasi dan bangunan, fasilitas sanitasi, dapur dan gudang penyimpanan, pengelolaan bahan makanan dan makanan jadi, peralatan dan tenaga baik secara fisik maupun bakteriologis serta pengawasan serangga tikus dan hewan piaraan.

3. Menu-Menu yang Lezat dan Variatif

Halal dan higienis sudah terjamin. Maka poin berikutnya adalah untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dan memanjakan lidah alias lezat dan variatif.

Menu catering yang variatif ini pasti menjadi nilai lebih. Karena penyajian menu yang berulang-ulang alias itu-itu saja, akan menimbulkan rasa bosan. Meskipun itu menu favorit.

Contohnya, saya sendiri, hehe. Saya ini tipikal kalau sekali mencoba, lalu terasa nikmat, inginnya mengonsumsi menu itu terus menerus. Suatu ketika, saya keranjingan gongso ayam telur. Selama seminggu, hampir tiap malam, saya pesan menu tersebut. Di hari ketujuh, rasa nikmatnya semakin berkurang, berganti ke mblenger kalau kata orang Jawa.

Melansir laman medcom.id, selain menghindari kejenuhan, menurut Gabby Geerts yang merupakan ahli diet dan nutrisi, menu yang beragam dan berganti-ganti juga membantu fungsi tubuh bekerja secara optimal serta terhindar dari kekurangan nutrisi. Karena makanan yang berbeda mengandung nutrisi yang berbeda-beda pula.

Soul in A Box juga rasanya memahami ini. Karena itu, tiap racikannya dipercayakan oleh chef yang tak hanya menguasai aneka menu nusantara, tapi juga sajian-sajian ala Asia dan Western. Sehingga menyajikan menu-menu bervariasi dan sarat gizi tiap harinya, bukan masalah.

Paling Tahu yang Pelanggan Mau

Tiga syarat utama sudah terpenuhi, tapi lain kondisi, lain pula kebutuhan. Saat ini yang saya perlukan, sebatas untuk memenuhi konsumsi keluarga. Lain waktu, bisa jadi saya membutuhkan porsi besar untuk perusahaan atau pun hajatan.

Kebutuhan yang berbeda-beda tersebut ditangkap oleh Soul in A Box dengan menghadirkan berbagai jenis paket. Mulai dari paket Nasi Box untuk kebutuhan personal hingga memenuhi kebutuhan karyawan.

Walaupun namanya Nasi Box, untuk paket personal, kita juga bisa memilih yang tanpa nasi, hanya berisi lauk pauk dan sayur saja. Nah, ini cocok buat yang “masak nasi aja deh, nanti lauknya beli”. Sedangkan untuk corporate, disediakan beberapa paket dengan harga berbeda. Sehingga kita bisa memesan sesuai dengan budget. Bendahara nggak perlu pusing deh.

Ada juga Paket Sehat, bagi yang sedang menjalani diet maupun isolasi mandiri. Berbeda dengan paket-paket lainnya, satu kotak paket isoman disisipi vitamin, zink dan madu. Dengan harapan, penerima segera pulih seperti sedia kala.  

Saling berkirim hampers juga sudah mulai menjadi budaya, apalagi di hari-hari perayaan. Soul in A Box juga menyiapkan paket untuk momen-momen tersebut. Istimewanya, kita bisa memilih hantaran berisi menu dari berbagai daerah di nusantara. Diantaranya, Menu Minang, Menu Yogyakarta, dan lain-lain. Bisa banget ini untuk mengobati kerinduan akan kampung halaman.

Sebuah perayaan biasanya juga kurang afdol tanpa kehadiran tumpeng. Tenang, di sini juga disediakan paket tumpeng, baik untuk yang porsi ramai-ramai, maupun tumpeng mini yang bisa dibagikan untuk perorangan.

Tidak ketinggalan juga paket prasmanan untuk hajatan yang tak terlupakan. Lengkap, bukan?.

Kepuasan Pelanggan, Diutamakan

Selain jaminan higienis, halal serta variatif, berbagai paket yang disesuaikan dengan kebutuhan menjadikan Soul in A Box sebagai catering andalan pelanggan dan berkembang pesat. Dari yang semula hanya dapur rumahan kecil berkapasitas 100 porsi, kini dapat melayani hingga 3000 porsi setiap harinya. Salah satu kuncinya dengan mengutamakan kepuasan, seperti yang diungkapkan dalam banyak testimoni.

So, teman-teman yang senasib dengan saya, tengah berjibaku dengan multi peran, atau pun teman-teman yang membutuhkan jasa katering untuk tujuan lain, PT Jiwa Tekno Kultura atau yang kita kenal dengan Soul in A Box menyediakan semuanya.

Jika masih penasaran atau butuh informasi tambahan, bisa juga kepo-in akun Instagram @soulinabox , website www.soulinabox.co.id atau langsung hubungi nomer admin yang tertera di akun tersebut.

Solusi makan lezat, menu bervariasi, terjamin higienitas dan kehalalannya, pada Soul in A Box bisa kita percayakan.

 

Referensi artikel :

https://news.detik.com/berita/d-5606956/apa-arti-makanan-halal-dalam-islam-ini-penjelasan-dan-contohnya/amp

https://www.instagram.com/reel/CcMTT4QISa3/?igshid=MDJmNzVkMjY=

https://www.researchgate.net/publication/336551918_MAKANAN_HIGIENIS_DAN_BERGIZI_DALAM_PERSPEKTIF_AGAMA_ISLAM

https://www.kompas.com/tren/read/2021/06/10/123000165/kenali-10-penyakit-yang-disebabkan-oleh-olahan-pangan-yang-tak-sehat

http://www.indonesian-publichealth.com/sertifikat-laik-sehat-rumah-makan-dan-restoran/

https://m.medcom.id/amp/8Ky4WxEk-alasan-kenapa-menu-anda-harus-bervariasi

www.soulinabox.co.id