V LIVE Review: [배우What수다] Actor & Chatter, Han Ji-min

Saturday, November 10, 2018

The broadcast will start soon.
Pertama kali melihat transformasi Han Ji-min dan ekspresinya pada gambar di atas, MrsBuckwheat langsung menebak. Film ini pasti sangat intens, menguras emosi, dan suram. Han Ji-min mempunyai aura positif dan feminin yang mencolok. Jarang sekali gue menonton film atau drama di mana Han Ji-min nggak kelihatan bersinar atau baik. Jadi penasaran film apakah ini.

The first time I saw Han Ji-min's transformation and her expression in the picture above, I immediately guessed. This film is definitely very intense, emotionally draining, and gloomy. Han Ji-min has a striking positive and feminine aura. It's rare for her to look gloomy and frustrated. So, it makes me curious about the movie.


Acara V LIVE Actor dan Chatter dibuka dengan sang host, Park Kyung-rim sedang duduk di kafe pantai berlatar belakang pemandangan laut di malam hari. Ia membuka acara dengan sambutan untuk para penonton, sembari heran mengapa dia harus memakai gaun. Malam itu, kafe pantai direservasi oleh seseorang bernama Miss Baek untuk jam 9.30 malam.

The V LIVE Actor and Chatter program was opened with the host, Park Kyung-rim was sitting in a beach cafe with a sea view background at night. She opened the program with a greeting, while wondering why she should wear a dress. That night, the beach cafe was reserved by someone named Miss Baek for 9:30 p.m.


Tiba-tiba muncul seorang wanita bertelanjang kaki di belakang. Park Kyung-rim berkelakar ada wanita aneh yang memakai gaun di belakang sana. Han Ji-min mengaku dialah pemesan meja itu untuk jam 9.30. Mereka saling menyapa dan Han Ji-min dipersilahkan duduk. Ia sekali lagi menyebut dirinya adalah pemesan meja itu, Miss Baek.

Suddenly a barefoot woman appeared behind. Park Kyung-rim jokes there is a strange woman wearing a dress behind there. Han Ji-min claimed she was ordering the table for 9.30. They greet each other and Han Ji-min is welcome to sit. She once again called herself the one who reserved the table, Miss Baek.


Park Kyung-rim memuji Han Ji-min terlihat cantik memakai gaun di karpet merah Busan International Film Festival (BIFF) sehari sebelumnya. Han Ji-min mengatakan bahwa sebenarnya ia sulit berjalan memakai gaun itu. Dan malam ini pun, ia tidak sempat berganti baju setelah menghadiri acara penghargaan BIFF.

Park Kyung-rim praised Han Ji-min for looking beautiful in a dress on the Busan International Film Festival (BIFF) red carpet the day before. Han Ji-min said that she actually had difficulty walking to wear the dress. And tonight too, she didn't have time to change clothes after attending the BIFF award event.


Untuk memastikan apakah ia adalah Miss Baek yang asli, Han Ji-min diminta menjawab beberapa pertanyaan. Pertama, menebak kalimat yang hilang dari poster film Miss Baek. "Saya bertemu dengan seorang anak yang sama dengan saya", Han Ji-min menjawab dengan benar. Tetapi Park Kyung-rim masih ragu. Ia meminta Han Ji-min menyebutkan 5 nama aktor yang berakting di Miss Baek dalam waktu 5 detik. "Han Ji-min, Lee Si-ah, Lee Hee-joon, Kwon So-hyun, Baek Soo-jang", sekali lagi Han Ji-min sukses menjawab. Pertanyaan ketiga, tanggal berapakah Lee Si-ah lahir? "6 Mei 2008!". Park Kyung-rim takjub. Lagi-lagi jawaban Han Ji-min benar. Jadi ia memang benar Miss Baek!

To ascertain whether she is the original Miss Baek, Han Ji-min was asked to answer a few questions. First, guess the sentence missing from the Miss Baek movie poster. "I met a child who resembled me", Han Ji-min answered correctly. But Park Kyung-rim is still in doubt. He asked Han Ji-min to mention 5 names of actors acting at Miss Baek in 5 seconds. "Han Ji-min, Lee Si-ah, Lee Hee-joon, Kwon So-hyun, Baek Soo-jang", once again Han Ji-min successfully answered. The third question, what date is Lee Si-ah born? "May 6, 2008!". Park Kyung-rim was amazed. Again, Han Ji-min's answer is correct. So she is indeed Miss Baek!


Sang host dengan formal mempersilahkan Han Ji-min memperkenalkan diri dan menyapa para penonton. Ia lalu membacakan beberapa komentar di aplikasi V LIVE yang berisi pujian-pujian betapa cantiknya Han Ji-min dan para penonton mengaguminya. Saat ditanya kesannya tentang Busan International Film Festival yang ke-23, Han Ji-min berkata bahwa BIFF seperti mimpi jadi nyata baginya. BIFF tahun ini adalah BIFF pertama Han Ji-min dan ia sangat senang dipilih menjadi MC pembukaan BIFF ke-23. Sampai saat ini, rasanya masih seperti mimpi.

The host formally asked Han Ji-min to introduce herself and greet the audience. She then read a number of comments on the V LIVE app which was full of praise on how beautiful Han Ji-min was and the audience admired her. When asked for her impression of the 23rd Busan International Film Festival, Han Ji-min said that BIFF was like a dream come true to her. This year's BIFF was her first BIFF and she was very happy to be selected as the MC for the opening of the 23rd BIFF. Until now, it still feels like a dream.


Ditampilkan foto Han Ji-min dan Kim Nam-gil di karpet merah BIFF. Walaupun terlihat cantik di foto itu, Han Ji-min berkata kalau ia harus berjalan dengan pelan dan langkah yang lebar karena gaun itu sedikit lebih panjang. Kim Nam-gil menawarkan diri agar Han Ji-min berpegangan padanya. Setelah itu Han Ji-min lebih mudah berjalan dan bisa menikmati momen hari itu.

Shown photos of Han Ji-min and Kim Nam-gil on the BIFF red carpet. Despite looking beautiful in the photo, Han Ji-min said that she had to walk slowly and step widely because the dress was a bit longer. Kim Nam-gil offers to let Han Ji-min hold on to him. After that Han Ji-min walked easier and could enjoy the moment of the day.

Foto selanjutnya, tampak Han Ji-min dan Kim Nam-gil sedang menjadi MC. Han Ji-min merasa sangat berterima kasih. Sebuah kehormatan baginya terpilih sebagai MC. Ia merasa sangat bersyukur atas semuanya.

The next photo, Han Ji-min and Kim Nam-gil were becoming MCs. Han Ji-min felt very grateful. It was an honor for her to be chosen as MC. She felt very grateful for everything.

Tentang Miss Baek, Park Kyung-rim merasa kaget bagaimana bisa seseorang yang berwajah baik seperti Han Ji-min dapat memerankan karakter seperti Baek Sang-ah. Menurut Han Ji-min, ia sangat menyukai skenario Miss Baek. Karakter Baek Sang-ah yang sangat berbeda membuatnya mengalami banyak kesulitan. Namun, sutradara Miss Baek memberinya banyak waktu berdiskusi.

About Miss Baek, Park Kyung-rim feels surprised how can someone with a good face like Han Ji-min play a character like Baek Sang-ah. According to Han Ji-min, she really liked Miss Baek's scenario. The very different character of Baek Sang-ah made her experience many difficulties. However, the director of Miss Baek gave her a lot time discussing.


Park Kyung-rim memuji keindahan mata Han Ji-min dan meminta kamera mengambil tampilan close-up.

Park Kyung-rim praised Han Ji-min's beauty and asked the camera to take a close-up display.

Di antara komentar-komentar di aplikasi V LIVE, ada komentar yang menyebut Han Ji-min sebagai panutannya. Menanggapinya, Han Ji-min mengatakan setiap ia mendengar hal itu, ia merasa harus hidup dengan lebih baik. Ia merasa menjadi panutan (role model) adalah posisi yang berat untuk seseorang.

Among the comments on the V LIVE application, there were comments that mentioned Han Ji-min as their role model. In response, Han Ji-min said that every time she heard that, she felt she had to live better. She felt that being a role model was a heavy position for someone.


Agar suasananya lebih santai, Park Kyung-rim menawarkan soju atau wine. Han Ji-min lebih menginginkan musik dan bir tapi ia tidak yakin apakah bisa karena mereka sedang siaran. Tiba-tiba seseorang membawakan dua kaleng bir dan sepiring tteokbeokki. Tapi rupanya itu adalah bir non alkohol.

To make the atmosphere more relaxed, Park Kyung-rim offers soju or wine. Han Ji-min wanted music and beer but she wasn't sure if they could because they were broadcast. Suddenly someone brought two beer cans and a plate of tteokbeokki. But apparently, it is a non-alcoholic beer.


Mereka menikmati bir non alkohol dan tteokbeokki sambil mengobrol dan mengecek VLIVE heart yang jumlahnya bertambah banyak. Han Ji-min segera bersiap-siap membuka segmen berikutnya, yaitu video promosi Miss Baek.

They enjoyed non-alcoholic beers and tteokbeokki while chatting and checking the VLIVE heart which increased in number. Han Ji-min immediately got ready to open the next segment, which was a promotional video of Miss Baek.

Sang host sangat terkesan dengan video tersebut. Mereka kemudian membicarakan lipstik merah dan riasan Baek Sang-ah yang khas, serta usaha Han Ji-min untuk membuat penampilannya dapat mencerminkan karakter Baek Sang-ah yang memiliki hidup yang keras.

The host was very impressed with the video. They then talked about the red lipstick and the distinctive Baek Sang-ah's makeup, as well as Han Ji-min's efforts to make her appearance reflect Baek Sang-ah's character who had a hard life.


Han Ji-min mendadak panik saat acara itu berada di peringkat pertama di Naver. Apa yang harus kulakukan?, tanyanya. Ia tiba-tiba memilih aegyo kuku kaka. Walaupun sedikit malu dan gugup, Han Ji-min memperagakan beberapa aegyo dengan percaya diri. Setelah itu ia bertanya, apa yang harus dilakukan jika V LIVE heart mencapai 1 juta.

Han Ji-min suddenly panicked when the event was ranked first on Naver. "What should I do?", she asked. But, she suddenly chose aegyo. Although a bit embarrassed and nervous, Han Ji-min demonstrated some aegyo with confidence. After that she asked, what should be done if V LIVE heart reaches 1 million.

Han Ji-min merasa sangat bersemangat dan senang berada di acara itu. Ia merasa dirinya benar-benar aktor. Mereka lalu melanjutkan perbincangan tentang riasan Baek Sang-ah dan transformasi Han Ji-min. Park Kyung-rim merasa kerja keras Han Ji-min membuahkan hasil. Ia mendapat kabar baik, film Miss Baek terpilih untuk ditayangkan di Tokyo International Film Festival dan di London East Asia Film Festival.

Han Ji-min felt very excited and happy to be on the show. She felt that she was truly an actor. They then continued to talk about Baek Sang-ah's makeup and Han Ji-min's transformation. Park Kyung-rim felt Han Ji-min's hard work paid off. She got good news, Miss Baek was chosen to be screened at the Tokyo International Film Festival and at the London East Asia Film Festival.



Kebetulan hari itu adalah H-6 dari jadwal rilis film Miss Baek. Actor & Chatter sudah menyiapkan beberapa frame untuk foto Han Ji-min mulai dari H-6 sampai hari H. Han Ji-min sangat berterima kasih saat mendengarnya.

Incidentally that day was D-6 from the release schedule of Miss Baek. Actor & Chatter had prepared several frames for Han Ji-min photos starting from D-6 to D-day. Han Ji-min was very grateful when she heard it.


Ketika diumumkan, jumlah VLIVE heart semakin naik. Han Ji-min spontan menari begitu mendengar iringan lagu, diikuti oleh Park Kyung-rim. Han Ji-min bahkan ingat gerakan khas dari lagu tersebut. Setelahnya, mereka tertawa malu karena menari saat memakai gaun.

When announced that the number of VLIVE hearts increased. Han Ji-min spontaneously danced when she heard the song, followed by Park Kyung-rim. Han Ji-min even remembered the signature movements of the song. Afterwards, they laughed, embarrassed at dancing while wearing a dress.



Segmen berikutnya adalah Miss Hanssin. Foto film The Cut (2007) yang dibintangi Han Ji-min ditampilkan. Park Kyung-rim menanyakan pendapat Han Ji-min tentang film itu dan memintanya memilih film horor terbaik menurut Han Ji-min. Selanjutnya mereka membahas masa sekolah dan sejarah casting Han Ji-min, juga tentang SNS-nya dan keponakan-keponakan Han Ji-min, Roma dan Roha.

The next segment is Miss Hanssin. The photo of the film The Cut (2007) starring Han Ji-min was shown. Park Kyung-rim asked Han Ji-min's opinion about the film and asked her to choose the best horror film according to Han Ji-min. Next, they discussed about Han Ji-min's school and casting history, also about her SNS and her nephews, Roma and Roha.


Di foto kedua tampak Han Ji-min menggunakan hanbok, dari film Fatal Encounter (2014). Han Ji-min menyebutkan beberapa film/drama saeguknya, termasuk Yi San, Dae Jang Geum dan Rooftop Prince. Sekali lagi sang host memberikan permainan tebak-menebak foto. Pertama, foto dari drama Yi San (2007). Kedua dari drama Dae Jang Geum (2003). Kemudian yang ketiga, dari film Detective K: Secret of The Virtuous Widow (2011). Han Ji-min menyebutkan semua judul film dengan benar.

In the second photo, Han Ji-min wore a hanbok. It was from Fatal Encounter (2014). Han Ji-min mentioned several of her saeguk projects, including Yi San, Dae Jang Geum and Rooftop Prince. Once again the host gave a photo guessing game. First, a photo from Yi San (2007). Second from the drama, Dae Jang Geum (2003). Then the third, from Detective K: Secret of The Virtuous Widow (2011). Han Ji-min mentioned all the movie titles correctly.


Melihat Han Ji-min yang cocok tampil di saeguk, Park Kyung-rim penasaran Han Ji-min ingin menjadi apa jika terlahir di jaman Jeoseon. Han Ji-min yang tidak menyukai peperangan dan perkelahian, tidak mau tinggal di istana. Ia hanya ingin menjadi orang biasa yang tinggal di jumak. Bisa mengobrol dengan tamu dan makan bersama seperti hari itu. Lalu Park Kyung-rim bertanya, bagaimana dengan dirinya? Park Kyung-rim akan menjadi kompetitor yang tinggal di sebelah rumah Han Ji-min. Haha.. Park Kyung-rim dan Han Ji-min berkelakar dengan bermain peran dua kali. Mereka benar-benar menikmati acara Actor & Chatter.

Seeing Han Ji-min who was suitable to appear in saeguk, Park Kyung-rim became curious about what Han Ji-min wants to be if born in the era of Jeoseon. Han Ji-min who didn't like war and fighting, didn't want to live in a palace. She just wanted to be an ordinary person who live in a jumak. So, she would be able to chat with guests and to eat together like that day. Then Park Kyung-rim asked, what about her? Han Ji-min answered that Park Kyung-rim would be the competitor who live next to Han Ji-min's house. Haha .. Then, Park Kyung-rim and Han Ji-min joked by playing roles twice. They really enjoyed the Actor & Chatter program.


Perbincangan selanjutnya, tentang Herstory (2018) film yang dibintangi Kim Hye-soo dan disutradarai oleh Min Kyu-dong. Film ini berdasarkan kisah nyata tentang wanita-wanita Korea yang dipaksa menjadi comfort women. Han Ji-min tampil sebagai cameo di film tersebut.

The next topic was about Herstory (2018), a film starring Kim Hye-soo and directed by Min Kyu-dong. This film was based on a true story about Korean women who were forced to become comfort women. Han Ji-min appeared as a cameo in the film.


Untuk merayakan 2 juta V LIVE heart. Han Ji-min diminta mengucapkan terima kasih dalam dialek Busan. Setelahnya, ia membicarakan lagu yang ia sukai dan bernyanyi bersama Park Kyung-rim.

To celebrate 2 million V LIVE hearts. Han Ji-min was asked to say thank you in the Busan dialect. Afterwards, she talked about the songs she liked and sang with Park Kyung-rim.


Di segmen berikutnya, Han Ji-min membaca langsung surat terpilih dari penggemar. Terharu dengan cerita dan pesan di surat itu, mata Han Ji-min berkaca-kaca. Ia tersenyum terharu, dan menyebut dirinya menua karena mudah tersentuh. Ini membuat sang host ikut terharu dan diperingatkan oleh Han Ji-min supaya tidak menangis. Foto dan sketsa dari Lee Eun-mi, sang penggemar, ditayangkan dan Han Ji-min mengirimkan pesan videonya sebagai balasan buat Lee Eun-Mi.

In the next segment, Han Ji-min read directly the chosen letter from fans. Moved by the story and message in the letter, Han Ji-min's eyes filled with tears. She smiled and felt touched, and called herself aging because she was easily touched. This made the host moved and was warned by Han Ji-min not to cry. Photos and sketches from Lee Eun-mi, the fan, were aired and Han Ji-min sent a video message in reply to Lee Eun-Mi.

Han Ji-min kemudian bercerita tentang perannya sebagai Baek Sang-ah. Menurutnya, karakter Baek Sang-ah adalah seseorang yang terluka karena masa lalunya. Dan saat masih kecil, seseorang tidak dalam posisi bisa memilih orangtua. Ketika melihat anak kecil yang ditelantarkan atau anak kecil yang menjadi korban kekerasan, itu menyedihkan. Dan saat orangtua semestinya menjadi pelindung anaknya tetapi tidak melakukannya. Baek Sang-ah seperti anak kecil yang berhenti menjadi anak-anak di masa kecilnya. Han Ji-min berusaha menyesuaikan penampilannya sebagai Baek Sang-ah dan tidak mau terganggu saat syuting dimulai.

Han Ji-min then told about her role as Baek Sang-ah. According to her, the character of Baek Sang-ah was someone who was in pain because of her past. And when someone was a child, he/she was not in a position could choose parents. When looking at abandoned children or children who are victims of violence, it was sad. And when parents should protect their children but didn't do it. Baek Sang-ah was like a child who stopped being a child in her childhood. Han Ji-min tried to adjust her appearance as Baek Sang-ah's character and did not want to be disturbed when filming began.


Park Kyung-rim akan membagikan beberapa official poster bertanda tangan Han Ji-min untuk para penggemar dengan komentar terpilih sementara trailer Miss Baek ditayangkan. Poster tersebut juga akan dikirimkan ke Lee Eun-mi.

Park Kyung-rim would share some Han Ji-min signed official posters for fans with selected comments, while the trailer of Miss Baek was played. The poster would also be sent to Lee Eun-mi.


Beralih dari suasana yang serius, mereka kembali memainkan permainan dalam segmen Baek Cho. "Baek" yang berarti 100 dan "Cho" yang berarti detik. Hadiah dari permainan ini yaitu waktu 100 detik yang harus digunakan Han Ji-min mempresentasikan Miss Baek. Hm... jujur MrsBuckwheat nggak tahu apa nama permainan ini dalam Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia. Tapi permainannya familiar sekali.

Moving on from a serious atmosphere, they again played the game in the Baek Cho segment. "Baek" which means 100 and "Cho" which means seconds. The prize for the game was  100 seconds that must be used by Han Ji-min to do a presentation about Miss Baek. Hmm ... honestly Mrs. Buckwheat doesn't know what the name of this game is in English and Indonesian. But the game is very familiar.


Permainan itu dimenangkan oleh Han Ji-min yang sebelumnya hampir kalah. V LIVE heart yang diperoleh pun sudah sampai  3 juta. Han Ji-min memulai presentasinya dengan cukup lancar, ditutup dengan aegyo kuku-kaka, saving you in my heart (내 마음속에 저장), dan tanda hati.

The game was won by Han Ji-min who had almost lost. V LIVE heart that was obtained was already up to 3 million. Han Ji-min started her presentation quite smoothly, closed with aegyo, saving-you-in-my-heart sign (내 마음 속에 저장), and heart marks.


Setelah Han Ji-min membacakan nama-nama penggemar yang terpilih untuk mendapat hadiah poster, VLIVE heart-nya naik hingga 3 juta. Han Ji-min dan Park Kyung-rim sama-sama bingung, hendak melakukan apa lagi. Han Ji-min sudah melakukan semuanya, mulai dari aegyo, menari, menyanyi, hingga presentasi. Akhirnya Han Ji-min mengucapkan terima kasih kepada para penggemarnya. Dan, acara ditutup dengan tanda hati oleh Han Ji-min dan Park Kyung-rim.

After Han Ji-min read out the names of fans who were selected for the poster prize, her VLIVE heart rose to 3 million. Han Ji-min and Park Kyung-rim were both confused, what they wanted to do. Han Ji-min has done everything, from aegyo, dancing, singing, to presentation. Finally Han Ji-min thanked her fans. And, the event was closed with a heart sign by Han Ji-min and Park Kyung-rim.

MrsBuckwheat bolak-balik tertawa menonton acara ini. Bahkan saking fokusnya dari awal acara, gue nggak sadar kalau pantai yang jadi latar belakang itu hanya gambar background. Sampai Han Ji-min memegang burung camar yang (ternyata) digantung pakai tali. Sungguh menyenangkan melihat acara bincang-bincang yang penuh dengan gelak tawa dan permainan. Film yang tadinya terlihat berat jadi menggoda untuk ditonton. Apalagi setelah gue tahu, tujuan dari film tersebut.

Mrs. Buckwheat laughed a lot watching this program. Because of being too focus, I didn't realize that the beach was actually a background image, until Han Ji-min held a seagull which (apparently) was hung using a rope. It was fun to see a talk show that full of laughter and games. Miss Baek that once looked heavy are tempting to watch now. Especially after I knew, the purpose of the film.

Miss Baek mulai tayang di Korea Selatan, 11 Oktober 2018. Video selengkapnya bisa ditonton di VLIVE:
https://www.vlive.tv/video/91241
Terima kasih.

Miss Baek started airing in South Korea on October 11, 2018. The full video can be watched on VLIVE:
https://www.vlive.tv/video/91241
Thank you.



P.S: Jika ada kesalahan dalam menerjemahkan, mohon koreksinya. Terima kasih :)

P.S: If there is an error in translating, please let me know. Thank you :)


You Might Also Like

0 comments

Blogger Perempuan